Phantom Mixer Audio System

Fungsi Phantom pada Mixer Sound System - Ada yang terlupakan untuk saya tulis tentang fasilitas yang tersedia di mixer audio. Dalam kesempatan ini saya ingin menambahkan salah satu kekurangan tersebut yaitu fasilitas Phantom. Panthom akan aktif bila anda menekan tombol yang bertuliskan nama tombol tersebut. Fasilitas Phantom ini akan memberikan tegangan 48 V pada input channel. 48 Volt ini berdaya sangat kecil. Biasanya mixer terdiri dari 2 kutub tegangan simetris, yaitu polaritas tegangan positif, negatif, dan netral. Biasanya peralatan Elektronik ini mendapat asupan listrik +24, 0, -24 V dari Power Suplai-nya. Namun tidak semua Mixer audio sound system menggunakan Regulator Power supply pada tegangan 24 Volt. mixer sound system. 

Cara Menggunakan Audio Mixer dengan Fasilitas Phantom

Bila anda memiliki Condenser Microphone, maka alat ini akan berfungsi bila anda menghidupkan tombol Phantom di Mixer andaz. Pengalaman saya, Microphone ini sering saya gunakan untuk paduan suara. Saya hanya menggunakan satu buah mik saja namun suara dari seluruh personil dapat diterima oleh mikrofon ini. Sebelum anda mengaktifkan tombol ini maka ada baiknya mematikan atau mengecilkan volume Power Amplifier anda agar tidak terjadi suara "dug" pada loudspeaker (ini pada Phantom Gabungan). Pada mixer Phantom perchannel cukup menekan tombol 'Mute' pada channel yang akan anda aktifkan tegangan Phantom-nya.

Tombol Switch Phantom pada Mixer Sound System

Tombol Switch Phantom merupakan bagian tambahan untuk sound system pada Mixer yang berguna untuk memberikan tegangan pada Microphone Condenser. Kadang ada juga yang memakainya untuk mengaktifkan Direct Input Active (DI Active). DI Active merupakan peralatan untuk membagi sebuah saluran pada sumber bunyi sehingga bisa terbagi menjadi 2 keluaran sinyal. Mungkin banyak diantara anda yang kurang mengetahui fungsi fasilitas ini. Ini sebagai dasar pengenalan sound system khususnya Mixer audio.

Pengaktifan Fungsi Phantom pada Tombol Mixer

Ada 2 macam cara pengaktifan tegangan Phantom ini, yaitu

• Phantom Perchannel
• Phantom Gabungan (All Channel)

1. Phantom Perchannel

Tombol ini tersedia hanya pada Mixer consul tertentu, biasanya di atas 24 channel ke atas. Saat kita menekan tombol ini maka hanya channel yang bersangkutan saja yang aktif. Ini hanya untuk memberikan tegangan pada input channel tersebut. Channel yang lain tidak terganggu dengan pengaktifan tombol ini.

2. Phantom Gabungan

Saat anda menekan tombol Phantom pada Mixer anda maka seluruh kanal Mixer akan aktif pada posisi tegangan 48 volt dan Microphone mendapat tegangan pada komponen peralatan elektronik di dalamnya.

Peringatan dalam menggunakan Phantom 48V
Yakinkan untuk tidak mengaktifkan Phantom Power bila memang kita tidak menggunakan fasilitas ini. Sebaiknya peralatan musik yang mengirim bunyi (misal output Keyboard, DVD Player, Komputer) tidak anda pasang pada Monaural Channel apalagi dalam keadaan Phantom "ON".

Jika anda mengaktifkan switch dalam keadaan ON maka yakinkan bahwa hanya untuk Microphone Condenser saja (atau DI Active tanpa batere atau power supplay) terhubung dengan menggunakan XLR input jacks. Peralatan selain Condenser atau DI Active kemungkinan akan mengalami kerusakan bila mendapati terhubung dengan Phantom power supply pada Mixer.

Untuk menjaga kerusakan pada Speaker-speaker anda maka sebaiknya mengecilkan level (atau matikan power listrik) pada seluruh Amplifier anda tak terkecuali pada Group Output dan monitor Speaker.

Penutup dan keseimpulan

Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini, semoga kita bisa jumpa pada artikel yang lainnya. Memang kita harus banyak mempraktekkan tentang fungsi Mixer pada sound system terutama Phantom agar bila anda dihadapkan pada kondisi mendesak maka anda telah siap dengan pengetahuan anda untuk mengopersikan peralatan audio anda. Jika anda ingin belajar Mixer audiomaka perlu melihat teman yang pandai dalam bidang ini.
Ternyata Mixer audio juga mengalami perkembangan dengan hadirnya Mixer Audio Digital. Coba lihat lebih lanjut..

sumber terkait dalam artikel ini

http://tehnik-dasar-soundsystem.blogspot.co.id/2015/05/fungsi-phantom-mixer.html